(Terbit Suara Merdeka, tanggal 19 Agustus 2007)
Menyimpan atau mem-backup data di perangkat media penyimpanan semacam harddisk, CD/DVD, flashdisk, dan kartu memori merupakan hal yang sudah umum dilakukan. Sejalan dengan perkembangan teknologi, kini muncul cara baru yaitu menyimpan data berupa file, foto, video, dan music secara online (melalui internet). Data-data yang kita anggap penting dapat disimpan di dunia maya. Proses ini lebih aman dan mudah, karena proses berlangsung secara otomatis sehingga dapat meminimalkan human error.
Selain dapat disimpan untuk kebutuhan pribadi, file-file yang ada dapat pula di-share atau dibagikan kepada orang lain. Dengan cara demikian maka dapat mempermudah pengiriman file ke tujuan selain dengan email melalui fasilitas attachment file. Proses sharing file dapat melalui web pribadi, blog, chat, bahkan email asalkan orang lain mengetahui alamat/url file tersebut untuk didownload.
Sebenarnya, pada tahun 1990 hingga tahun 2000 layanan internet drive sempat populer. Namun sekarang dengan adanya perubahan konsep bisnis dari gratis menjadi yang berbayar membuat pelanggan sedikit keberatan. Meskipun demikian, tak jarang dijumpai situs-situs baru yang menyediakan fasilitas media penyimpanan online bermunculan.
Jika kita menginginkan fasilitas penyimpanan online gratis, ada beberapa situs yang berbaik hati bisa kita gunakan. Salah satu situs yang 100% free atau gratis dan memiliki kapasitas tak terbatas (unlimited) serta dengan transfer tiap file lebih dari 100MB adalah Mediafire yang bisa diakses melalui www.mediafire.com. Dengan tampilan web yang simpel, kita dapat membuat account di situs ini secara gratis. Dengan account itu kita dapat mengelola file-file yang telah kita titipkan.
Proses registrasi diawali dengan mengklik “create a Free Account” pada sebelah kanan atas, sehingga akan muncul form untuk registrasi. Kita isikan alamat email, password dan konfirmasi password pada masing-masing form, dilanjutkan dengan menekan tombol “Create a Free Account” di bawahnya. Hanya dengan langkah diatas, proses registrasi selesai. Sangat simpel dan mudah. Selanjutnya kita dapat login dan memulai membuat brankas virtual sendiri. Untuk melihat rincian account, kita dapat melihatnya di inbox email yang kita isikan pada form registrasi.
Untuk mengupload atau mengirimkan file ke server Mediafire, kita tinggal menekan tombol “Choose File” untuk memilih file di hardisk komputer kita. Selanjutnya tekan “Upload File to Mediafire” untuk memulai mentransfer file tersebut ke server. Jika menginginkan upload beberapa file, kita tinggal memilih berapa file yang akan diupload pada “I want to upload”.
Tak mau ketinggalan, Divshare juga memiliki fasilitas penyimpanan data online melalui www.divshare.com. Selain sebagai tempat penyimpanan file secara gratis, Divshare juga dapat digunakan sebagai link langsung (direct link) file-file logo, flash video, audio, dan slideshow yang bisa kita tampilkan untuk menghias situs pribadi atau blog. Namun fasilitas tersebut dipungut biaya. Divshare juga telah terintegrasi dengan penyedia layanan blog wordpress dan facebook.
Proses registrasi pada Divshare dapat dilakukan dengan mudah. Tekan “sign up” pada kanan atas halaman. Setelah itu kita diajak ke halaman http://www.divshare.com/signup untuk melakukan registrasi. Selanjutnya kita tinggal mengisikan form “First Name” dengan nama awal kita, “Your E-mail” diisi alamat email, “Password” kita isi kata kunci untuk account Divshare, “Confirm PW” diisikan password konfirmasi yang isinya harus sama dengan form “Password”, jangan lupa untuk mengklik “I agree to the Terms of Use” dan masukkan kode di form kode sesuai dengan gambar disebelahnya kemudian tekan “Sign Up”. Setelah semua form diisi, kita tinggal menunggu pesan yang akan dikirim ke email kita yang akan memberikan keterangan mengenai account kita di Divshare. Selanjutnya kita dapat melakukan login/masuk ke Divshare.
Bagi kaum downloader dan uploader, Rapidshare merupakan situs yang wajib dikunjungi. Dengan situs tersebut, kita dapat mengupload berbagai file. Situs ini memiliki dua jenis layanan yaitu gratis dan berbayar. Dengan fasilitas gratisnya kita tetap bisa menitipkan file kita di server Rapidshare tersebut.
Selain itu, masih terdapat beberapa situs yang bisa digunakan sebagai hardisk virtua secara gratisl. Streamload yang kini berubah nama menjadi Mediamax (www.mediamax.com) dapat menyimpan file hingga 25GB, Megaupload (www.megaupload.com) yang memberikan fasilitas hosting 500MB, Mytempdir.com yang dapat digunakan untuk menyimpan data tanpa registrasi, www.badongo.com dengan unlimited file untuk mengupload file.
Sebenarnya tanpa melakukan registrasi atau sign up kita tetap dapat mengupload atau menyimpan file kita. Namun kita akan sulit untuk mengelola file yang telah kita titipkan. Selain itu kita akan sulit untuk mencari file kita jika url/alamatnya hilang atau lupa.
Tidak semua situs akan menyimpan file-file titipan selamanya atau sesuai kehendak pemilik account untuk dikelola. Namun, ada beberapa situs yang hanya akan menyimpan file kita dalam waktu 30 hari atau seperti peraturan yang ditetapkan oleh situs terkait. Sehingga kita harus tetap memantau file-file tersebut. Atau kita dapat membiarkannya dijaga server tanpa takut untuk dihapus dengan merogoh kocek sebagai biaya perawatannya.
Menyimpan atau mem-backup data di perangkat media penyimpanan semacam harddisk, CD/DVD, flashdisk, dan kartu memori merupakan hal yang sudah umum dilakukan. Sejalan dengan perkembangan teknologi, kini muncul cara baru yaitu menyimpan data berupa file, foto, video, dan music secara online (melalui internet). Data-data yang kita anggap penting dapat disimpan di dunia maya. Proses ini lebih aman dan mudah, karena proses berlangsung secara otomatis sehingga dapat meminimalkan human error.
Selain dapat disimpan untuk kebutuhan pribadi, file-file yang ada dapat pula di-share atau dibagikan kepada orang lain. Dengan cara demikian maka dapat mempermudah pengiriman file ke tujuan selain dengan email melalui fasilitas attachment file. Proses sharing file dapat melalui web pribadi, blog, chat, bahkan email asalkan orang lain mengetahui alamat/url file tersebut untuk didownload.
Sebenarnya, pada tahun 1990 hingga tahun 2000 layanan internet drive sempat populer. Namun sekarang dengan adanya perubahan konsep bisnis dari gratis menjadi yang berbayar membuat pelanggan sedikit keberatan. Meskipun demikian, tak jarang dijumpai situs-situs baru yang menyediakan fasilitas media penyimpanan online bermunculan.
Jika kita menginginkan fasilitas penyimpanan online gratis, ada beberapa situs yang berbaik hati bisa kita gunakan. Salah satu situs yang 100% free atau gratis dan memiliki kapasitas tak terbatas (unlimited) serta dengan transfer tiap file lebih dari 100MB adalah Mediafire yang bisa diakses melalui www.mediafire.com. Dengan tampilan web yang simpel, kita dapat membuat account di situs ini secara gratis. Dengan account itu kita dapat mengelola file-file yang telah kita titipkan.
Proses registrasi diawali dengan mengklik “create a Free Account” pada sebelah kanan atas, sehingga akan muncul form untuk registrasi. Kita isikan alamat email, password dan konfirmasi password pada masing-masing form, dilanjutkan dengan menekan tombol “Create a Free Account” di bawahnya. Hanya dengan langkah diatas, proses registrasi selesai. Sangat simpel dan mudah. Selanjutnya kita dapat login dan memulai membuat brankas virtual sendiri. Untuk melihat rincian account, kita dapat melihatnya di inbox email yang kita isikan pada form registrasi.
Untuk mengupload atau mengirimkan file ke server Mediafire, kita tinggal menekan tombol “Choose File” untuk memilih file di hardisk komputer kita. Selanjutnya tekan “Upload File to Mediafire” untuk memulai mentransfer file tersebut ke server. Jika menginginkan upload beberapa file, kita tinggal memilih berapa file yang akan diupload pada “I want to upload”.
Tak mau ketinggalan, Divshare juga memiliki fasilitas penyimpanan data online melalui www.divshare.com. Selain sebagai tempat penyimpanan file secara gratis, Divshare juga dapat digunakan sebagai link langsung (direct link) file-file logo, flash video, audio, dan slideshow yang bisa kita tampilkan untuk menghias situs pribadi atau blog. Namun fasilitas tersebut dipungut biaya. Divshare juga telah terintegrasi dengan penyedia layanan blog wordpress dan facebook.
Proses registrasi pada Divshare dapat dilakukan dengan mudah. Tekan “sign up” pada kanan atas halaman. Setelah itu kita diajak ke halaman http://www.divshare.com/signup untuk melakukan registrasi. Selanjutnya kita tinggal mengisikan form “First Name” dengan nama awal kita, “Your E-mail” diisi alamat email, “Password” kita isi kata kunci untuk account Divshare, “Confirm PW” diisikan password konfirmasi yang isinya harus sama dengan form “Password”, jangan lupa untuk mengklik “I agree to the Terms of Use” dan masukkan kode di form kode sesuai dengan gambar disebelahnya kemudian tekan “Sign Up”. Setelah semua form diisi, kita tinggal menunggu pesan yang akan dikirim ke email kita yang akan memberikan keterangan mengenai account kita di Divshare. Selanjutnya kita dapat melakukan login/masuk ke Divshare.
Bagi kaum downloader dan uploader, Rapidshare merupakan situs yang wajib dikunjungi. Dengan situs tersebut, kita dapat mengupload berbagai file. Situs ini memiliki dua jenis layanan yaitu gratis dan berbayar. Dengan fasilitas gratisnya kita tetap bisa menitipkan file kita di server Rapidshare tersebut.
Selain itu, masih terdapat beberapa situs yang bisa digunakan sebagai hardisk virtua secara gratisl. Streamload yang kini berubah nama menjadi Mediamax (www.mediamax.com) dapat menyimpan file hingga 25GB, Megaupload (www.megaupload.com) yang memberikan fasilitas hosting 500MB, Mytempdir.com yang dapat digunakan untuk menyimpan data tanpa registrasi, www.badongo.com dengan unlimited file untuk mengupload file.
Sebenarnya tanpa melakukan registrasi atau sign up kita tetap dapat mengupload atau menyimpan file kita. Namun kita akan sulit untuk mengelola file yang telah kita titipkan. Selain itu kita akan sulit untuk mencari file kita jika url/alamatnya hilang atau lupa.
Tidak semua situs akan menyimpan file-file titipan selamanya atau sesuai kehendak pemilik account untuk dikelola. Namun, ada beberapa situs yang hanya akan menyimpan file kita dalam waktu 30 hari atau seperti peraturan yang ditetapkan oleh situs terkait. Sehingga kita harus tetap memantau file-file tersebut. Atau kita dapat membiarkannya dijaga server tanpa takut untuk dihapus dengan merogoh kocek sebagai biaya perawatannya.